Target Retribusi Kaltara Dihitung Ulang Akibat Realisasi yang Rendah di Tahun 2024
Tarakan – Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kalimantan Utara (Kaltara) mencatatkan realisasi pendapatan daerah dari sektor retribusi yang masih sangat rendah pada akhir tahun 2024. Dengan target yang ditetapkan sekitar Rp 20 miliar, hanya sekitar Rp 10,7 miliar atau 53,43 persen yang berhasil terealisasi.
Kepala Bapenda Kaltara Menyatakan Target Retribusi Harus Dihitung Ulang
Terkait capaian tersebut, Kepala Bapenda Kaltara, Tomy, mengakui bahwa realisasi pendapatan dari retribusi daerah masih jauh dari harapan. Ia mengungkapkan bahwa target retribusi untuk tahun 2024 harus dihitung ulang karena hasil yang dicapai selama ini tidak sesuai dengan yang diharapkan.
“Realisasi kita memang masih rendah. Menurut saya target retribusi ini harus dihitung ulang. Dirilis ulang targetnya,” jelas Tomy dalam wawancara dengan Radar Tarakan, Minggu (19/1/2025).
Perhitungan Ulang Target Retribusi Berdasarkan Potensi dan Kondisi Ekonomi
Tomy menegaskan bahwa peninjauan ulang terhadap target retribusi daerah sangat penting, terutama karena capaian target retribusi dalam beberapa tahun terakhir tidak mencapai angka yang diinginkan. Oleh karena itu, perlu ada review target dengan mempertimbangkan berbagai faktor yang dapat memengaruhi pencapaian tersebut.
“Target retribusi harus dihitung ulang, dengan mempertimbangkan sejumlah potensi yang ada, termasuk kondisi pertumbuhan ekonomi daerah dan inflasi. Inflasi menjadi salah satu indikator yang harus dipertimbangkan dalam perhitungan ulang ini,” tambah Tomy.
Perangkat Daerah yang Menetapkan Target Retribusi
Tomy menjelaskan lebih lanjut bahwa dalam hal perhitungan ulang target, perangkat daerah terkait yang memiliki tanggung jawab langsung atas sektor-sektor retribusi adalah pihak yang melakukan penetapan target tersebut. Bapenda sendiri bertugas untuk menghimpun dan mencatat target yang ditetapkan oleh perangkat daerah pengampuh, serta mengawasi progres pendapatan daerah secara keseluruhan.
“Jadi kami hanya menghitung dan mencatat target yang ditetapkan oleh perangkat daerah pengampuh. Kami juga melihat bahwa pendapatan daerah dalam hal retribusi masih sama seperti tahun-tahun sebelumnya. Oleh karena itu, langkah untuk meningkatkan pencapaian retribusi perlu digencarkan lagi,” ujar Tomy.
Upaya Meningkatkan Capaian Retribusi Daerah di Kaltara
Dengan realisasi yang masih terbilang rendah, Bapenda Kaltara diharapkan akan terus berupaya untuk menggenjot sektor retribusi daerah, agar dapat mencapai target yang lebih tinggi dan mendukung pembangunan ekonomi di Kalimantan Utara. Penyesuaian target yang lebih realistis dan berbasis pada kondisi aktual di lapangan diharapkan dapat menciptakan pencapaian yang lebih optimal pada tahun-tahun mendatang.
Sebagai informasi, penghitungan ulang target retribusi akan dilakukan dengan mempertimbangkan berbagai potensi pendapatan daerah yang lebih akurat, agar pengelolaan dan pemanfaatan dana retribusi dapat lebih optimal dalam mendukung kebutuhan daerah.